Arsip #3 - Bicara Musik Indie: Tentang Counter-Culture Kapitalisasi Seni
Yang satu ini tadinya bagian dari makalah mata kuliah Urban Politics alias Politik Perkotaan, yang entah diterima atau tidak oleh dosen pengampu gara-gara si makalah masuk lewat kolong pintu ruang jurusan. (Mudah-mudahan mbak Dosen nggak baca :D) Gara-gara kepincut hadiah dari sebuah kompetisi menulis, sebut saja Jakarta Beat Net Writing Competition, makalah ini pun disulap jadi jauh lebih pendek dan berkurang drastis unsur ke-Politik Perkotaan-nya. Tetap saja nggak menang. Lha iya, apa hubungannya Politik Perkotaan dengan musik Indie? Ada. Dan Menarik. Sayang sekali file makalah aslinya sudah menghilang entah ke mana. Artikel gagal juara bacotan penulis sekelas penikmat musik nan awam ini adalah salah satu yang (nyaris) terserak dan berhasil ditemukan kembali. :) ...